SEA Games yang Berat untuk Koko
Koko Prasetyo berhasil menggondol emas ketiganya selama berpartisipasi di SEA Games XXVI. Namun diakuinya tahun ini adalah yang terberat untuknya. Kenapa?
Koko kembali diduetkan di cabang olaraha voli iantai di SEA Games kali ini dengan pasangan sejatinya, Andy Ardiansyah. Modal dua emas di SEA Games Thailand dan Laos membuat mereka kembali diunggulkan kali ini.
Mereka pun berhasil mencapai final dan di laga tersebut, Sabtu (19/11/2011) sore WIB, mengalahkan kompatriotnya, Dian Putra Sentosa/Ade Chandra, dua set langsung 21-17 dan 21-17.
"Mendapat emas ketiga di SEA Games, saya cukup bangga lah karena mendapatkannya di tuan rumah juga," ujar Koko kepada wartawan.
Diakui Koko, SEA Games kali ini merupakan ujian terberatnya karena ia harus jatuh sakit usai mengikuti tes event sebulan sebelumnya.
"Ini SEA Games berat sekali buat saya, sebulan sebelum SEA Games saya harus bed rest, selama dua minggu harus mengembalikan kondisi saya. Saya bisa menyelesaikan ini udah senang saya. dan mengakhiri dengan jadi juara, Alhamdulillah sekali. Ini jadi impian saya dan Andi untuk merebut emas," sambungnya.
Usai merebut medali emas SEA Games ini, Koko menargetkan jika Asia Beach Games tahun depan adalah target berikutnya. Meski ia pun dituntut untuk menjadi mentor yang baik untuk para yuniornya.
"Untuk rencana ke depan, saya masih dibutuhkan oleh pelatih. Pelatih udah bilang Kamu harus bawa junior kamu menyamai prestasi yang udah ada atau melebihinya," tuntasnya.
Koko kembali diduetkan di cabang olaraha voli iantai di SEA Games kali ini dengan pasangan sejatinya, Andy Ardiansyah. Modal dua emas di SEA Games Thailand dan Laos membuat mereka kembali diunggulkan kali ini.
Mereka pun berhasil mencapai final dan di laga tersebut, Sabtu (19/11/2011) sore WIB, mengalahkan kompatriotnya, Dian Putra Sentosa/Ade Chandra, dua set langsung 21-17 dan 21-17.
"Mendapat emas ketiga di SEA Games, saya cukup bangga lah karena mendapatkannya di tuan rumah juga," ujar Koko kepada wartawan.
Diakui Koko, SEA Games kali ini merupakan ujian terberatnya karena ia harus jatuh sakit usai mengikuti tes event sebulan sebelumnya.
"Ini SEA Games berat sekali buat saya, sebulan sebelum SEA Games saya harus bed rest, selama dua minggu harus mengembalikan kondisi saya. Saya bisa menyelesaikan ini udah senang saya. dan mengakhiri dengan jadi juara, Alhamdulillah sekali. Ini jadi impian saya dan Andi untuk merebut emas," sambungnya.
Usai merebut medali emas SEA Games ini, Koko menargetkan jika Asia Beach Games tahun depan adalah target berikutnya. Meski ia pun dituntut untuk menjadi mentor yang baik untuk para yuniornya.
"Untuk rencana ke depan, saya masih dibutuhkan oleh pelatih. Pelatih udah bilang Kamu harus bawa junior kamu menyamai prestasi yang udah ada atau melebihinya," tuntasnya.
0 komentar:
Posting Komentar
'' tinggalin pesan ya''